Kabupaten Lebong Emas (Gunung Emas, Lumbung Padi dan Danau Ikan)

Oleh: Andriadi Achmad

KOPICURUP,ID - Kabupaten Lebong merupakan salah satu kabupaten berada di Provinsi Bengkulu, sebelumnya Kabupaten Lebong menyatu dengan Kabupaten Rejang Lebong, setelah pemekaran daerah tahun 2003. Secara geografis daerah Kabupaten Lebong berbatas dengan pegunungan Kabupaten Sorolangun Jambi, Kabupaten Musi Waras Sumsel, Kabupaten Bengkulu Utara, dan Kabupaten Rejang Lebong.


Sejak dulu kala, ketika Belanda menjajah Indonesia, Kabupaten Lebong menjadi salah satu pangkalan utama Belanda. Keberadaan Belanda di Lebong, karena disebabkan memiliki tambang emas  dan pertanian serta perikanan luar biasa potensinya. Oleh karena itu, sampai saat ini kabupaten Lebong dikenal dengan slogan gunung emas, lumbung padi dan danau ikan.

Keberadaan tambang emas di kabupaten Lebong memiliki sejarah tersendiri dengan keberadaan monas di Jakarta. Berdasarkan jejak sejarah, emas yang terdapat di tugu monas merupakan sumbangan dari tambang emas yang ada di kabupaten Lebong. Walaupun, kebenarannya masih dipertanyakan tidak ada yang bisa membuktikannya.

Mitos sejarah mengatakan bahwa gunung di kabupaten Lebong adalah gunung emas, bisa menjadi relevan dikarenakan sampai saat ini pertambangan secara manual dan tradisional masih terjadi di beberapa lokasi seperti Lebong simpang atau di daerah lebong tandai. Walaupun pembuktian secara ilmiah dan akademis belum ada yang memberikan ketegasan terkait hal mitos tersebut.

Keberadaan emas di kabupaten Lebong dan pertambangan emas sudah dibuka sejak pemerintahan kolonial Belanda menjajah kabupaten Lebong. Pada saat itu, disinyalir bahwa hasil pertambangan emas dari Lebong diangkut ke negeri mereka. Oleh karena itu, keterbelakangan dan kemiskinan di Kabupaten Lebong masih relatif besar sampai saat ini.

Tak hanya itu, lumbung padi yang disematkan ke kabupaten Lebong bukan sekedar mitos tetapi merupakan kenyataan. Pasalnya kabupaten lebong memiliki ratusan hektar hamparan padang datar persawahan yang ditanami dengan padi secara kontinuitas setiap tahun. Sehingga surplus beras dari kabupaten Lebong di kirim daerah-daerah lain.

Tak hanya itu, lumbung-lumbung tempat menyimpanan padi dimiliki setiap keluarga sebagai tempat penyimpanan padi yang telah dipanen, biasanya sebelum di tumbuk menjadi beras. Kemakmuran masyarakat Lebong terlihat dari lumbung yang penuh dengan padi. Biasanya selain untuk cadangan sampai panen berikutnya, padi biasa ditumbuk menjadi beras. Kemudian dijual untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari masyarakat lebong.

Bagi daerah-daerah lain baik di Bengkulu ataupun di wilayah tetangga seperti Sumsel dan Jambi. Beras dari kabupaten Lebong dinilai sebagai beras unggul. Dikarenakan, memiliki kualitas seperti warna putih mengkilap dan butirannya terasa padat. Sehingga bila dimasak sedikit akan mengembang dan terasa sangat empuk  (higienis).

Kabupaten Lebong juga dikenal dengan danau ikan, slogan ini tak sekedar saja tapi betul membuktikan bahwa kabupaten Lebong secara topografis merupakan daerah perairan yang dialiri sungai-sungai yang tidak pernah kering di musim kemarau. Oleh karena itu, keberlimpahan ini dijadikan upaya masyarakat dalam membudidayakan perikanan. Adapun jenis-jenis ikan komoditas di kabupaten lebong yaitu ikas emas, ikan mujahir, ikan lele, udang, dan lainnya. Komoditas utama dijual ke daerah lain adalah jenis ikan emas budidaya persawahan secara alami.

Sejak dulu, pertanian padi di Kabupaten Lebong itu hanya setahun sekali. Setengah tahun persawahan dikelola menjadi danau ikan di kelola secara alami baik pakan maupun wadahnya. Sehingga ikan hanya memakan sisa-sisa sisa busukan jerami atau lumut yang ada di dalam kolam persawahan, pangan lain yaitu dedak atau kulit padi (dedak) digiling secara halus melalui mesin padi. Tentu, hasil perikanan dikabupaten Lebong memberikan cita khas tersendiri sangat berbeda dengan budidaya ikan emas di kolam air deras dan memakan pangan konsentrat yang sdh ada bubuk kimia tergabung didalamnya.

Bersambung....

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel

close